Contact Us

Acer Manufacturing Indonesia Perkuat Game Working Space via Produk TKDN

Pada November 2022 lalu, Acer Manufacturing Indonesia menghadirkan Pusat Pengembangan Teknologi dan Pembelajaran Game Pertama di Indonesia bernama Game Working Space yang berlokasi di Solo Technopark, Solo, Jawa Tengah. Fasilitas ini dibangun dengan tujuan untuk menjadi pusat unggulan teknologi game sebagai penunjang pengembangan ekosistem game di Indonesia. Dengan begitu, kemajuan industri game nasional dapat terus ditingkatkan secara signifikan.

Saat Game Working Space diresmikan, Gibran Rakabuming Raka selaku Wali Kota Solo menyampaikan bahwa kehadiran Game Working Space di Solo Technopark ini dapat menjadi momentum untuk mendukung pelaku dan penggiat industri game di Indonesia. Beliau berharap Game Working Space ini dapat memberikan kesempatan yang besar bagi talenta-talenta game di Solo untuk menjadi bagian dari industri game nasional.

Suplai Produk Acer TKDN untuk Game Working Space

Pada Game Working Space ini, Acer juga sekaligus membantu program pemerintah dalam meningkatkan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) dengan cara menyuplai produk-produk Acer TKDN untuk digunakan pada fasilitas pengembangan dan pembelajaran game tersebut. 

Sebagian besar produk unggulan yang dihadirkan Acer merupakan produk dengan TKDN dan BMP (Bobot Manfaat Perusahaan) sebesar 40 persen ke atas. Suplai produk yang diberikan antara lain yaitu, Veriton Z4, Veriton N4, Veriton M, serta Veriton X. 

Masing-masing produk memiliki kekuatan dan fasilitasnya masing-masing untuk menunjang kebutuhan produktivitas pengguna, yang dapat dijabarkan sebagai berikut:

Veriton Z4

Veriton Z4 merupakan desktop AIO (All-In-One) dengan kinerja yang tinggi, untuk menunjang bisnis dan pengembangan game. Desktop AIO ini memiliki 2MP Webcam yang dapat diputar. 

Dengan dibekali Prosesor hingga Intel® Core i7, Veriton Z4 jadi punya tenaga ekstra untuk membantu segala keperluan produktivitas pengguna. Memorinya yang mencapai 32GB DDR4 dengan kapasitas penyimpanan hingga 1TB SSD M.2 NVME atau 2TB HDD, membuat pengguna tidak perlu khawatir akan terjadi hambatan di tengah-tengah aktivitas.

Desktop AIO Veriton Z4 memiliki konektivitas Wi-Fi 6 dan Bluetooth® 5, dengan pilihan layar besar 21,5″ FHD atau 23,8″ FHD dan Windows 11 Pro atau Windows 11 Home.

Veriton N4

Selanjutnya ada Veriton N4, yang merupakan desktop berdesain ringkas, hemat daya, serta dapat dipasang di belakang monitor. Prosesor pada desktop ini bisa di-upgrade hingga Intel® Core i7 dengan memori hingga 64GB DDR4, membuat kegiatan produktivitas pengguna berjalan mulus tanpa hambatan. 

Untuk kapasitas penyimpanannya hingga 1TB SSD M.2 NVME atau 2TB HDD. Selain itu, desktop Veriton N4 juga sudah lengkap dengan koneksi Wi-Fi 6 dan Bluetooth® 5, serta pilihan Windows 11 Pro atau Windows 11 Home.

Veriton M

Ketiga, yaitu desktop Veriton M yang upgradeable dengan fitur keamanan yang canggih serta fitur Desktop Management. Ditenagai oleh prosesor hingga Intel® Core i9, membuat desktop ini semakin canggih dan mumpuni untuk menemani segala aktivitas komputasi pengguna.

Veriton M memiliki memori hingga 128GB DDR4 dengan kapasitas penyimpanan hingga 1TB SSD M.2 NVME atau 2TB HDD. Desktop cantik ini juga dilengkapi Wi-Fi 6 dan Bluetooth® 5 (optional), serta Windows 11 Pro atau Windows 11 Home.

Veriton X

Terakhir, ada desktop Veriton X dengan kinerja tinggi untuk kebutuhan sehari-hari, namun memiliki bentuk yang ramping, sehingga tidak memakan banyak tempat dan mudah untuk dipindahkan.

Veriton X juga semakin spesial dengan diperkaya prosesor hingga Intel® Core i7, memori hingga 64GB DDR4, dan kapasitas penyimpanan hingga 1TB SSD M.2 NVME atau 2TB HDD. Di samping itu, desktop ini juga memiliki koneksi Wi-Fi 6 dan Bluetooth® 5 (optional), serta Windows 11 Pro atau Windows 11 Home, membuat aktivitas pengguna semakin lancar dan menyenangkan.

Demikian pembahasan mengenai Game Working Space di Solo yang didukung oleh berbagai produk Acer TKDN dalam rangka memajukan ekosistem pengembangan game di Indonesia serta meningkatkan TKDN. Dengan adanya Game Working Space ini, diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi Indonesia untuk terus berkembang dalam industri game, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Mengapa Perlu Memilih Laptop TKDN?

Pemerintah bertekad mendorong pengoptimalan produk dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Sebagai langkah nyata, seperti dikutip dari laman website Merdeka.com, disebutkan jika pemerintah akan membeli laptop TKDN untuk keperluan administrasi perkantoran serta TIK dan media pendidikan langsung ke produsen untuk menghemat belanja.

Staf Ahli Bidang Organisasi, Birokrasi dan Teknologi Informasi, Kementerian Keuangan Sudarto mengatakan pemilihan laptop TKDN itu dilakukan dalam rangka mempromosikan produksi dalam negeri.

Selain untuk penghematan anggaran, strategi ini ditempuh agar produk Indonesia bisa menguasai pasar dalam negeri dan tembus ke pasar asing. Maka, hal ini harus dimulai dengan penggunaan secara masif oleh penduduknya dan menjadi batu loncatan bagi produsen-produsen dalam negeri. Bukan hanya untuk kuasai pasar dalam negeri tetapi juga pasar asing.

Pemerintah pun turut bertekad mendorong pengoptimalan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) terhadap proyek strategis yang didanai oleh negara dan pada produksi manufaktur di Indonesia. Upaya ini guna memacu produktivitas dan daya saing industri nasional di tengah kondisi perdagangan dunia yang cenderung tertutup. 

Lalu selain pemerintah yang membutuhkan laptop TKDN, apa alasan masyarakat Indonesia harus memilih laptop TKDN untuk mendukung aktivitasnya?

Turut Meningkatkan Kesempatan Kerja

Perusahaan yang memiliki verifikasi TKDN mampu menciptakan lapangan tenaga kerja baru karena tiap industri terus memproduksi barang atau jasa. Karena produksi dilakukan di dalam negeri, maka semua komponen dan sumber daya manusia akan berasal dari Indonesia pula.

Mengurangi Ketergantungan Pada Barang Impor dan Meningkatkan Penggunaan Produksi Dalam Negeri

Sebagai upaya menggunakan produk dalam negeri, diberlakukannya pembatasan penggunaan komponen impor untuk bahan-bahan produksi dalam persentase tertentu. Dengan diwajibkannya pengguna untuk membeli produk TKDN, maka dapat membantu pemerintah dalam upaya mengurangi ketergantungan terhadap barang/jasa impor dan menciptakan nilai ekonomi dan sosial untuk menciptakan lapangan kerja di dalam negeri.

Industri Dalam Negeri Semakin Berdaya Saing Di Kancah Pasar Internasional

Produk TKDN yang telah teruji kualitasnya mampu menopang perekonomian nasional dan menjadi bukti bahwa produk tersebut akan mampu bersaing di pasar internasional dan tidak menutup kemungkinan akan meningkatkan ekspor Indonesia. 

Melihat manfaatnya yang sangat signifikan terhadap Indonesia, Anda bisa memilih laptop TKDN untuk turut mendukung pemerintah. Salah satu laptop TKDN yang akan dipakai pemerintah adalah laptop TKDN dari Acer. Laptop TKDN dari Acer akan dibeli untuk keperluan administrasi perkantoran pemerintah akan membeli dari merek Acer.

Selain memiliki sertifikat TKDN, Laptop TKDN dari Acer memiliki kapasitas produksi yang besar setiap bulannya hingga 60 ribu unit, sehingga mampu menyediakan kebutuhan pemerintah. Sebab untuk keperluan TIK dan media pembelajaran saja kebutuhan tahun 2022 ini mencapai 408.375 unit.
Dalam mendukung program TKDN Nasional dengan menghadirkan laptop TKDN, Acer membangun bangsa melalui pemanfaatan sumber daya di Indonesia dan mendorong kemajuan industri dan ekonomi secara menyeluruh. Anda bisa temukan Produk Acer yang telah memiliki sertifikasi TKDN atau Anda bisa hubungi kami untuk informasi lebih lengkap.

Mengenal TKDN sebagai Program Peningkatan Penggunaan Produk dalam Negeri

Penerapan TKDN merupakan salah satu upaya pemerintah dalam  mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk meningkatkan utilisasi, efisiensi, daya saing, mutu produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap produk impor.

Pengguna produk dalam negeri pun mulai disarankan untuk menggunakan produksi dalam negeri apabila terdapat produk dalam negeri yang memiliki penjumlahan nilai TKDN dan nilai Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) sebesar minimal 40%, salah satu produk tersebut adalah laptop TKDN. Namun apa itu TKDN?

TKDN atau Tingkat Komponen Dalam Negeri adalah besaran nilai persentase keseluruhan komponen produksi yang berasal dari dalam negeri, baik berupa barang, jasa, maupun gabungan keduanya. Termasuk dalam perhitungan TKDN adalah biaya transportasi, biaya tenaga kerja, mesin produksi (jika ada) dan biaya lainnya terkait dengan produksi barang dan jasa dimaksud. 

Hal ini juga didukung oleh pemerintah. Mengutip dari laman Kementerian Perindustrian RI, dalam pengadaan barang dan jasa, pengguna produk dalam negeri wajib menggunakan produksi dalam negeri apabila terdapat produk dalam negeri yang memiliki penjumlahan nilai TKDN dan nilai Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) sebesar minimal 40%. Produk dalam negeri yang wajib digunakan sebagaimana dimaksud tersebut harus memiliki nilai TKDN paling sedikit 25%.

Tentu hal ini membawa angin segar untuk perusahaan yang telah mendapat verifikasi TKDN. Selain untuk memenuhi regulasi, perusahaan yang telah melakukan verifikasi TKDN akan memperoleh manfaat sebagai berikut:

1. Meningkatkan Daya Saing Perusahaan

TKDN merupakan salah satu komponen wajib yang harus disertakan dalam proses lelang di instansi pemerintah, perusahaan KKS (Kontraktor Kerja Sama) / perusahaan minyak dan gas, sehingga hal ini dapat menambah daya saing perusahaan dan meningkatkan peluang dalam memenangkan lelang/tender.

2. Meningkatkan Peluang Memenangkan Tender

Merujuk Perpres 16 Tahun 2018 pasal 66, perusahaan yang telah mencapai persentase capaian TKDN melebihi 25% dan memperoleh kontrak > Rp 1 Miliar akan memperoleh insentif dari pemerintah, berupa preferensi dalam menentukan pemenang lelang atau tender. Preferensi yang diberikan berupa toleransi atas kelebihan penawaran harga, artinya apabila perusahaan mengajukan penawaran melebihi penawaran yang diajukan peserta lelang lain, tetapi peserta lelang tersebut belum melakukan sertifikasi TKDN atau memiliki nilai TKDN lebih kecil, maka perusahaan Anda yang akan ditunjuk sebagai pemenang dalam proses evaluasi akhir pengadaan.

3. Penghematan Devisa Negara 

Karena produk TKDN mampu mengendalikan arus import, maka perusahaan yang telah mendapat verifikasi TKDN turut membantu negara dalam melakukan penghematan devisa negara serta penambahan pemasukan pajak penghasilan (PPh) terhadap produk-produk yang dibuat di Indonesia.

Langkah Acer dalam Mendukung Program Pemerintah

Acer mendukung program pemerintah dalam menghadirkan produk seperti Laptop TKDN dan memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) lebih dari 40%. Adapun produk Acer yang memenuhi standar TKDN itu di antaranya Notebook, Chromebook, PC All in One (AIO), Desktop PC, dan Mini PC. Dalam mendukung program TKDN Nasional dengan menghadirkan laptop TKDN, Acer membangun bangsa melalui pemanfaatan sumber daya di Indonesia dan mendorong kemajuan industri dan ekonomi secara menyeluruh. Anda bisa temukan Produk Acer yang telah memiliki sertifikasi TKDN atau Anda bisa hubungi kami untuk informasi lebih lengkap

Acer Raih Top Brand Award untuk Ke-15 Kalinya. Ini Kunci Suksesnya.

Terima kasih kepada semua pelanggan setia Acer karena berkat dukungan Anda, Acer kembali menduduki peringkat pertama untuk Top Brand Award kategori Notebook/Laptop pada tahun 2022 dengan score 27,1% mengalahkan sejumlah brand lain. Ini merupakan penghargaan Top Brand yang diterima Acer untuk ke-15 kalinya secara berturut-turut sejak tahun 2008.

Penghargaan ini melengkapi capaian Acer lainnya yaitu sebagai merek laptop consumer yang menempati peringkat 1 (satu) market share di Indonesia berdasarkan data dari market analyst pada Desember 2021. Penghargaan ini diperoleh berkat inovasi dan komitmen Acer dalam membangun dan memelihara hubungan merek dengan pelanggan melalui berbagai inovasi yang dihadirkan. 

Top Brand Award diselenggarakan oleh badan riset Frontier Group dan salah satu media pemasaran untuk berbagai merek unggul yang ada di pasar Indonesia dan berdasarkan 3 penilaian yaitu Top of Mind Share, Top of Market Share, dan Top of Commitment Share.  

Penghargaan bergengsi ini telah diselenggarakan sejak tahun 2007 oleh Frontier Group bekerja sama dengan majalah Marketing. Survei dilakukan melalui teknik wawancara langsung (face to face interview), juga dengan melakukan kuesioner sebagai metode pengumpulan data.

Survei Top Brand dilakukan kepada 12.200 responden di 15 kota besar di Indonesia, yaitu Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Medan, Pekanbaru, Palembang, Balikpapan, Samarinda, Banjarmasin, Makassar, Denpasar, dan Manado.

Atas konsistensi Acer dalam menyajikan inovasi dan kualitas pelayanan pelanggan terbaik, tahun ini Acer dapat meraih Top Brand Award untuk ke 15 tahun berturut-turut. Penghargaan ini membuktikan bahwa Acer merupakan merek laptop terdepan yang telah sukses mempertahankan kualitasnya dengan menghadirkan berbagai produk yang inovatif serta pelayanan pelanggan yang baik sehingga Acer bisa berhasil mengambil hati lebih banyak pengguna dan mengalahkan merek teknologi lain di pasar Indonesia.

Acer terus meningkatkan kualitas pelayanan serta memberikan inovasi terbaru terhadap pengguna laptop di Indonesia. Terbukti dengan diluncurkannya berbagai lini laptop seperti Aspire Vero, yaitu laptop eco friendly yang tergolong cukup sukses. Acer Aspire Vero merupakan laptop yang terbuat dari bahan Post Consumer Recycled (PCR), tanpa mengalami proses pengecatan, serta sangat mudah di upgrade. 

Juga ada Acer Spin 3 2022 dan Acer Spin 5 2022 yang sama-sama memiliki performa yang tinggi, dimana Anda bisa mengoperasikan laptop ini sebagai tablet, dan mengoperasikan dengan menggunakan stylus.

Kedepannya, Acer senantiasa berusaha memberikan inovasi terbaik lainnya untuk mendukung masyarakat Indonesia agar bisa tetap produktif dengan perangkat yang dapat diandalkan. Semoga Acer bisa terus berinovasi dan terus meningkatkan pelayanan dan memikat lebih banyak hati pengguna teknologi Tanah Air.

Acer Indonesia Beri Apresiasi Kepada 147 Institusi Pemerintah Daerah Kota, Kabupaten dan Provinsi yang Telah Menggunakan Produk Dalam Negeri Sebagai Penunjang Kebutuhan Transformasi Digital

Apresiasi diberikan dalam bentuk layanan pemeriksaan kerentanan dan asesmen siber kepada 147 pelanggan pertama dari Pemerintah Kota, Kabupaten dan Provinsi di Indonesia yang menggunakan produk laptop Acer bersertifikat Laptop TKDN

(Dari kiri ke kanan Direktorat Sinkronisasi Urusan Pemerintahan II, Ditjen Bina Pembangunan Daerah, Kemendagri Dr. Ucup Hidayat, S. Si. MM, Koordinator Pengadaan Barang Jasa Kemendikbudristek Herdiana, ST. SH. MBA, Direktur Advokasi Pemerintah Daerah Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Iwan Herniwan, Sales Director of Acer Indonesia Leny Ng, Subkoordinator Pengembangan Layanan Aplikasi Informatika Perekonomian Kemenkominfo Agung Basuki ST, MTI, dan Koordinator Substansi Perindustrian dan Perdagangan Kemendagri Nyimas Dwi Koryati SE., M.Si yang diselenggarakan di Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta)

Jakarta, 6 September 2022 – Transformasi digital di institusi pemerintah merupakan salah satu bagian dari prioritas nasional. Untuk itu, dibutuhkan perangkat teknologi dengan kualitas terbaik dalam menunjang percepatan proses akselerasi kompetensi di institusi Pemerintah Kota dan Kabupaten di Indonesia, dengan mengedepankan penggunaan produk dalam negeri sebagai pilihan utama sesuai dengan arahan pemerintah. 

Dalam penggunaan teknologi, faktor keamanan siber menjadi bagian yang sangat penting. Hari ini, Acer mengapresiasi dan memberikan dukungan tambahan kepada 147 pelanggan pertama dari Pemerintah Daerah Kota, Kabupaten dan Provinsi di Indonesia yang telah menggunakan Produk Dalam Negeri (PDN) dari Acer, dengan memberikan layanan Pemeriksaan Kerentanan dan Asesmen Siber (Website Assessment & Penetration Test) pada portal e-government mereka. Layanan asesmen keamanan siber (cyber security) ini merupakan nilai tambah program Acer for Indonesia.

Acer for Indonesia merupakan dukungan Acer terhadap program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN), yang memberikan nilai lebih bagi pengguna PDN Acer. Selain mendapatkan produk-produk berkualitas dan telah memenuhi persyaratan TKDN dan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) lebih dari 40%, pengguna juga mendapatkan layanan tambahan perpanjangan garansi dan layanan cyber security assessment.

Acer for Indonesia bertujuan untuk ikut mendorong transformasi digital di berbagai sektor, teristimewa sektor pendidikan, lewat beberapa langkah. Hal ini meliputi pelatihan dan penguatan sumber daya manusia, pemanfaatan platform edukasi Jelajah Ilmu agar ekosistem pendidikan digital menjadi lebih terintegrasi, ketersediaan PDN terbaik standar global yang telah memiliki sertifikasi TKDN. Dan tidak ketinggalan, untuk melengkapi ekosistem tersebut, Acer menyediakan layanan cyber security  untuk perlindungan data.

“Kemendagri memiliki peran dalam mendorong Pemerintahan Daerah untuk menjalankan program P3DN, mulai dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, sampai pengawasan. Penggunaan produk teknologi seperti laptop buatan dalam negeri akan mempercepat digitalisasi pemerintahan kota dan kabupaten. Hal tersebut sejalan dengan adanya Penandatanganan Kontrak Payung Konsolidasi Pengadaan Laptop Produk Dalam Negeri dengan 6 Perusahaan Penyedia Laptop termasuk Acer, di kantor LKPP.” kata Teguh Setyabudi, Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri

Acer senantiasa memberikan jaminan bahwa kualitas produk yang dihasilkan akan selalu memenuhi standar terbaik di kelasnya. Sebagai perusahaan berkualitas internasional, Acer memberikan nilai lebih ke pasar nasional dengan menghadirkan inovasi perangkat teknologi yang dapat menunjang beragam produktivitas.

PDN Acer meliputi Laptop, Chromebook, PC All in One (AIO), Desktop PC, dan Mini PC, yang dihadirkan melalui fasilitas produksi dengan standar global di Acer Manufacturing Indonesia (AMI) yang sudah berdiri sejak 2012. Lewat AMI, kustomisasi hardware maupun software juga dilakukan sesuai dengan keinginan dan permintaan, baik dari pelanggan individu, korporat, institusi pemerintahan, serta lembaga pendidikan.

“Acer terus mendukung program pemerintah untuk penggunaan Produk Dalam Negeri dengan menghadirkan produk-produk yang berkualitas dan memenuhi persyaratan TKDN dan BMP lebih dari 40%. Melalui sinergi dengan berbagai pihak, kami berharap produk dan layanan nilai tambah yang diberikan dapat memberikan manfaat, meningkatkan produktivitas, dan sekaligus mendukung institusi pemerintah dalam menjalankan transformasi digital,” ujar Herbet Ang, President Director Acer Indonesia.

Dengan mendukung program nasional, Acer turut serta membangun bangsa melalui pemanfaatan sumber daya di Indonesia dan mendorong kemajuan industri serta ekonomi secara menyeluruh.

Mengenal Smart Economy dan Manfaatnya untuk Indonesia

Dalam menyukseskan program Smart City, ada beberapa aspek yang mesti dicapai, salah satunya adalah Smart Economy. Smart Economy adalah suatu tata cara dalam mengelola bidang ekonomi dengan pintar atau cerdas dan mewujudkan ekosistem di bidang ekonomi pada daerah-daerah tertentu yang dapat menghadapi dan memenuhi tantangan pada masa disrupsi yang menuntut kecepatan dalam beradaptasi. Era disrupsi ekonomi yang dimaksud yaitu suatu fenomena dimana penduduk beralih dari aktivitas ekonomi yang sebelumnya dilakukan secara langsung menjadi aktivitas yang dilakukan secara digital di dunia maya. 

Tujuan utama Smart Economy yaitu agar dapat menciptakan suatu ekosistem yang dapat memberikan dukungan terhadap aktivitas perekonomian masyarakat yang sejalan terhadap sektor ekonomi terbaik pada daerah yang mampu beradaptasi dengan perubahan di era disrupsi. 

Smart Economy adalah salah satu komponen dari Smart City. Konsep Smart City adalah kota yang mampu menggunakan SDM, modal sosial, dan infrastruktur telekomunikasi modern untuk mewujudkan pertumbuhan. Komponen Smart City antara lain meliputi: Smart Environment, Smart Economy, Smart government, Smart Living, Smart People, dan Smart Mobility.

Smart Economy atau ekonomi pintar (inovasi dan persaingan) ditandai dengan semakin tinggi inovasi-inovasi baru yang ditingkatkan maka akan menambah peluang usaha baru dan meningkatkan persaingan pasar usaha/modal. Berdasarkan Griffinger dan kawan-kawannya (2007:10-14) ada tujuh indikator untuk mencapai smart economy. Tujuh indikator dan fasilitas pendukung yang dapat diberikan untuk mendukung Kota Surakarta mencapai Smart Economy adalah semangat berinovasi dan berkreasi, kewirausahaan, citra dan siri khas kota, produktivitas, pasar tenaga kerja yang fleksibel, konektivitas dengan dunia internasional. serta kemampuan untuk bertransformasi.

Maka dari itu, dibutuhkan suatu peningkatan dalam hal financial literacy penduduk melalui berbagai macam program tertentu. Hal itu dapat terwujud dengan 3 elemen, sebagai berikut:

  1. Ekosistem Transaksi Keuangan
  2. Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat
  3. Ekosistem Industri

Smart Economy mengambil strategi yang menitikberatkan pada lingkungan industri yang sinergis dan kreatif, saling ketergantungan dan saling memberikan keuntungan baik dalam hal promosi, produksi, bahkan dalam hal transaksi keuangan, selain itu juga dengan suasana yang kondusif, sehingga bisa menaikkan tingkat kesejahteraan masyarakat.

Pengembangan Smart Economy adalah wujud dari tuntutan perubahan zaman sekarang. Zaman di mana kegiatan ekonomi yang dapat memenangkan persaingan adalah ekonomi yang bercirikan empat indikator seperti simpler (lebih mudah), cheaper (lebih murah), accessible (lebih terjangkau), dan faster (lebih cepat). 

Empat indikator tersebut dapat dicapai dengan penguasaan terhadap teknologi informasi dan juga teknologi internet. Klaus A. Schwab, pendiri World Economic Forum, menyatakan bahwa dunia kini berada dalam tahapan awal Revolusi Industri (RI) keempat atau 4.0. Revolusi pertama menggunakan air dan mesin uap, revolusi kedua menggunakan listrik untuk produksi massal, ketiga menggunakan elektronik dan teknologi informasi, dan pada era saat ini mengandalkan teknologi internet dan digitalisasi di semua lini. 

Manfaat Penerapan Smart Economy

Penerapan Smart Economy akan memberikan banyak manfaat diantaranya:

  1. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan dan semangat inovasi kepada masyarakat untuk mencapai produktivitas yang tinggi
  2. Meningkatkan produktivitas dan daya saing
  3. Meningkatkan kualitas hidup semua warga negara
  4. Membangun industri ekonomi kreatif dengan menciptakan iklim kondusif yang mendukung berkembangnya wirausaha baru antara lain dengan menyusun rencana induk industri kreatif
  5. Meningkatkan inovasi, akses, daya saing, dan jejaring koperasi dan usaha mikro
  6. Memperluas pemanfaatan perdagangan elektronik (e-commerce) yang mendukung berkembangnya iklim kewirausahaan di Daerah Kota
  7. Mengembangkan potensi pariwisata berbasis pemberdayaan masyarakat yang terdapat di wilayah daerah kota
  8. Menata pengelolaan pasar tradisional dan pasar modern berbasis data dan teknologi informasi yang memudahkan pembeli dan penjual untuk memperoleh informasi dan bertransaksi.

Itulah beberapa pembahasan tentang Smart Economy dan manfaat yang akan dirasakan saat sebuah negara atau kota menerapkan Smart Economy. Semoga kedepannya akan semakin banyak kota yang menjadi Smart City.

Smart Economy: Pengertian, Konsep dan Contoh

Perekonomian adalah satu dari beberapa pilar yang menjadi tiang penegak pada suatu wilayah tertentu, pada suatu kota maupun pada suatu negara. Dalam konsep Smart City, tata cara kelola ekonomi pada setiap daerah tentu harus dilakukan dengan cara yang sangat baik juga harus secara digital, sehingga bisa disebut dengan Smart Economy. 

Smart Economy adalah salah satu komponen dari Smart City. Konsep Smart City adalah kota yang mampu menggunakan SDM, modal sosial, dan infrastruktur telekomunikasi modern untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan kualitas kehidupan yang tinggi, dengan manajemen sumber daya yang bijaksana melalui pemerintahan berbasis partisipasi masyarakat. Komponen smart city antara lain meliputi: Smart Environment, Smart Economy, Smart government, Smart Living, Smart People, dan Smart Mobility

Terdapat dua hal yang mencakup penerapan dan penilaian pada Smart City dalam dimensi Smart Economy, yaitu memiliki sebuah proses inovasi dan harus memiliki kemampuan bersaing yang kompetitif. Kedua hal ini akan sangat berpengaruh dalam meraih peningkatan perekonomian nasional yang lebih berkarakter dan tentunya cerdas, karena suatu inovasi serta daya saing tersebut juga adalah modal utama bagi suatu kemajuan kota, baik yang berada di daerah maupun nasional. 

Hal tersebut juga dapat mendorong peningkatan sumber daya yang berada di suatu daerah dengan cara mewujudkan kondisi dimana jalur akses meningkat, terwujudnya pemerataan, dan yang paling penting yaitu kualitas dalam memberikan pelayanan sosial dasar, mendorong meningkatnya kualitas dari daya saing tenaga kerja serta juga harus meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berpartisipasi dalam mewujudkan hal tersebut.

Smart Economy ditandai dengan semakin tinggi inovasi-inovasi baru yang ditingkatkan, dengan hal ini akan menambah peluang usaha baru dan meningkatkan persaingan pasar usaha/modal. Menurut para ahli, ada tujuh indikator untuk mencapai Smart Economy. Tujuh indikator dan fasilitas pendukung yang dapat diberikan untuk mencapai Smart Economy adalah semangat berinovasi dan berkreasi, kewirausahaan, citra dan ciri khas kota, produktivitas, pasar tenaga kerja yang fleksibel, konektivitas dengan dunia internasional, serta kemampuan untuk bertransormasi. 

Contoh Penerapan Smart Economy di Berbagai Kota Cerdas di Dunia

Kota yang mendeklarasikan diri sebagai Smart City haruslah memiliki program-program yang mendukung Smart Economy. Contohnya saja Seoul, Korea Selatan, yang menyatakan diri sebagai kota yang terlahir kembali sebagai Smart Economy City pada 2020. Seoul memiliki proyek-proyek ekonomi cerdas, salah satunya pembangunan sebuah komplek industrial khusus yang berisi empat industri utama di Korea Selatan, yaitu pakaian, perhiasan, percetakan, dan mesin. Pembangunan ini ditujukan untuk aktivasi industri dan penciptaan lapangan kerja yang unggul. 

Selain Korea Selatan, pemerintah kota New York di Amerika Serikat juga membuat platform yang disebut Business Atlas untuk membantu para pelaku bisnis dalam meneliti kondisi ekonomi lingkungan tempat mereka saat akan mendirikan tempat usaha. Sebagai portal online gratis, Business Atlas menampilkan peta dengan data interaktif tentang demografi, kepadatan jumlah restoran, pendapatan, dan bahkan lalu lintas pejalan kaki.

Singapura menerapkan Smart Economy dengan menghadirkan Networked Trade Platform yang merupakan layanan satu atap untuk berbagai manajemen bisnis dan pengajuan izin perdagangan yang dapat diproses hanya dalam satu jam.

Sementara di Jakarta, pemerintah provinsi melakukan digitalisasi pada UMKM agar dapat memberikan fasilitas kepada pengusaha di Jakarta. Hal ini dilakukan dalam upaya untuk mewujudkan Smart Economy. Kegiatan ini didukung oleh suatu program yang diberi nama JAKmikro. Terdapat 3 komponen utama dalam program ini yaitu 

  1. mikroPay

mikroPay merupakan suatu platform pembayaran yang diharapkan dapat mempermudah dalam melakukan setiap transaksi.

  1. mikroApps

mikroApps merupakan suatu aplikasi yang memberikan kemudahan kepada setiap pengusaha dalam mengelola catatan transaksi penjualan, seperti mencatat transaksi, melihat history transaksi, ataupun melakukan cek stok barang.

  1. mikroBina

mikroBina merupakan suatu program pembinaan yang diberikan kepada pedagang juga pelaku UMKM dengan mendampingi pelaku UMKM tersebut turun ke pasar secara langsung, selain mendampingi juga dilakukan pengajaran untuk menggunakan aplikasi mikroPay serta aplikasi mikroApps, sehingga diharapkan pengusaha tersebut dapat lebih mengenal bagaimana memanfaatkan teknologi digital dalam membantunya mengelola usaha
Itulah beberapa pembahasan tentang Smart Economy dan kota yang telah menerapkan Smart Economy. Semoga kedepannya akan semakin banyak kota yang menjadi Smart City.

Mengenal Indikator Apa Saja Yang Membentuk Smart City

Beberapa kota di berbagai negara mulai menerapkan konsep Smart City sebagai solusi dalam pertumbuhan populasi perkotaan. Beberapa orang ahli berharap Smart City dapat membantu dalam memenuhi kebutuhan untuk meningkatkan kemudahan serta kesehatan hidup para penduduk. 

Perkembangan teknologi Smart City pada saat ini semakin berkembang pesat, dalam membuat konsep Smart City tersebut, nantinya bukan sekedar diterapkan pada beberapa perangkat, akan tetapi juga diterapkan pada berbagai sistem beserta dengan pengaturannya. Suatu Smart City akan menghadirkan tatanan kota yang dapat berperan dalam mempermudah orang untuk melakukan dan mengakses suatu informasi dengan cepat dan tepat, serta efesien. 

Konsep ini hadir untuk menjadi jawaban dalam menciptakan manajemen sumber daya yang efisien. Dapat dikatakan bahwa konsep Smart City ini merupakan penyatuan antara informasi secara langsung dengan komunitas perkotaan. Smart City secara sederhana dapat diartikan sebagai kota cerdas yang menawarkan peningkatan kualitas hidup masyarakat agar menjadi lebih baik lagi, serta menawarkan kenyamanan bagi penduduk di kota tersebut.

Smart City dapat diartikan juga sebagai suatu konsep pembuatan rencana, penataan serta pengelolaan kondisi kota dimana hampir seluruh aspek kehidupan didalamnya saling terintegrasi, untuk mendukung terwujudnya masyarakat yang pintar dan berpendidikan, mempunyai moral, dan juga mendapat perbaikan kualitas hidup yang harus terus berlanjut. Dalam prosesnya, suatu Smart City akan melakukan sebuah bantuan pada penggunaan komunikasi serta teknologi informasi.

Indikator Smart City

Terdapat enam indikator Smart City yang perlu diperhatikan, antara lain:

  1. Smart Government

Pemerintah menjadi salah satu agen terpenting Smart City. Kehadiran pemerintah harus dapat memfasilitasi perubahan serta perkembangan sosial dengan baik. Sebagai contoh seperti dikeluarkannya regulasi ekonomi strategis yang dibuat untuk mendorong perkembangan UKM & industri kreatif, maupun adanya regulasi denda elektronik yang sudah memanfaatkan teknologi, agar tidak ada lagi campur tangan oknum tak bertanggung jawab. Diharapkan, pada akhirnya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dan transparansi akan tercipta.

  1. Smart Mobility

Indikator Smart City yang kedua adalah Smart Mobility yang berfokus pada peningkatan kualitas transportasi bagi masyarakat urban. Namun, tetap diingat masalah setiap kota itu berbeda. Maka dari itu, akan berbeda pula fokus, prioritas, serta solusinya.

  1. Smart Economy

Indikator Smart City yang ketiga adalah Smart Economy. Dalam Smart Economy, diperlukan juga pemanfaatan teknologi digital, sehingga banyak peluang usaha baru yang muncul. Bahkan tidak jarang peluang yang bermunculan justru menghasilkan solusi efektif untuk suatu masalah perkotaan. Kita perlu berpikir bagaimana cara pemerintah dan masyarakat bekerja sama untuk menarik investor, serta mampu meningkatkan daya tarik kota. Sehingga akan membuka lapangan kerja baru, percepatan pertumbuhan ekonomi, atau bahkan ada keuntungan ekonomi lainnya.

  1. Smart Environment

Smart Environment merupakan beragam kegiatan yang bisa melindungi ekosistem lingkungan seperti waste management, water management, dan energi alternatif yang ramah lingkungan. Selain itu, ada juga upaya menjaga lingkungan seperti mendaur ulang sampah plastik dan mengembangkan plastik sebagai campuran aspal untuk jalanan.  

  1. Smart Living

Indikator Smart City selanjutnya adalah Smart Living, bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Seperti, memberikan fasilitas berupa informasi tentang kesehatan, mengembangkan kurikulum melek digital, serta membangun fasilitas ramah difabel. Sebagai contoh, dengan melek digital masyarakat bisa turut mengurangi penyebaran berita bohong atau hoax yang marak terjadi di Indonesia. Jika hoax semakin menurun, maka masyarakat bisa diuntungkan dengan informasi yang valid dan benar adanya.

  1. Smart People

Seluruh indikator Smart City itu sendiri kuncinya ada pada kualitas masyarakat serta pemerintahnya. Jika tidak ada kerjasama dari kedua pihak, sudah pasti akan sangat sulit Smart City di Indonesia akan terlaksana dengan baik. Sedangkan faktor utama dalam pengembangan program Smart City adalah masyarakat itu sendiri, karena masyarakat adalah End-User dari program Smart City ini. Siapnya sumber daya manusia menjadi acuan untuk memulai program Smart City.

Perkembangan Teknologi di Indonesia dan Tantangan Yang dihadapi

Perkembangan Teknologi di Indonesia dan Tantangannya

Jika berbicara tentang perkembangan teknologi di Indonesia, maka kita bisa mengetahui bahwa perkembangan teknologi telah terjadi sejak zaman pra-aksara. Seperti yang disampaikan oleh Prof. Dr. Ir. Richardus Eko Indrajit, M.Sc., MBA., MA., M.Phil., M.Si., dalam webinar Acer Smart School Award pada tanggal 17 Mei 2022 dengan topik “Peran Strategis Teknologi Informasi Dalam Menciptakan Pendidikan Berkualitas di Masa Depan”, Teknologi tidak selalu melulu bersifat elektronik atau digital, tapi apapun yang menjadi alat bantu dalam proses pembelajaran termasuk teknologi.

Buktinya adalah ditemukannya lukisan gua yang sudah berumur 44 ribu tahun di daerah Sulawesi. Jaman dulu, saat orang masih menulis di batu, adanya papan tulis sudah termasuk teknologi.  Memasuki era modern, masyarakat di Indonesia mulai banyak mengadopsi teknologi yang berasal dari luar negeri seperti halnya gadget, internet hingga sejumlah inovasi yang mampu mempermudah kegiatan aktivitas sehari-hari.

Ketika kita membicarakan soal teknologi, sebenarnya Indonesia memiliki peluang yang cukup besar. Hanya saja memerlukan kesadaran serta pergerakan besar agar inovasi teknologi dapat berjalan lebih optimal. Pertumbuhan teknologi yang semakin cepat ini bukan hanya disebabkan oleh semakin banyaknya ide-ide yang tumbuh, tetapi juga disebabkan oleh pertukaran informasi yang cepat melalui search engine machine.

Oleh karena itu, akan selalu ada ruang bagi inovator-inovator baru menggantikan perusahaan sebelumnya dengan inovasi yang lebih baik sehingga tidak peduli seberapa kuat perusahaan lama itu bertahan, innovator baru atau pesaing baru akan selalu muncul seiring dengan perkembangan zaman.

Teknologi sendiri adalah suatu yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Kemajuan teknologi juga menjadi indikator kemajuan suatu negara. Negara dikatakan maju jika memiliki tingkat penguasaan teknologi tinggi.

Indonesia menjadi salah satu negara dengan jumlah pengguna smartphone terbesar keempat di dunia setelah Cina, India dan Amerika. Tentu saja ini harus menjadi catatan juga untuk perkembangan teknologi di Indonesia dan menurut hasil studi terbaru membuktikan bahwa pelajar Indonesia menjadi salah satu pengguna teknologi tertinggi di dunia dalam pendidikan.

Tantangan Yang Dihadapi Dengan Berkembangnya Teknologi

Dalam sebuah perkembangan teknologi informasi dan inovasi di masa depan, tentu ada tantangan yang harus dihadapi. Berikut beberapa hal yang mungkin terjadi dalam perkembangan teknologi dan komunikasi di masa depan yang memaksa manusia untuk beradaptasi.

  1. Tantangan untuk Belajar Keterampilan Baru 

Kemajuan teknologi memberikan kita tantangan untuk belajar banyak keterampilan baru yang banyak ditawarkan melalui online class. Hal ini akan membuat banyak bermunculan profesi baru yang belum ada sebelumnya. Sebut saja data scientist, web developer dsb. Jika tidak memanfaatkan tantangan dan kesempatan ini, bisa jadi tertinggal dengan negara lain. 

  1. Munculnya Pekerjaan Baru

Kecanggihan-kecanggihan teknologi buatan manusia, kemungkinan akan menutup pekerjaan manusia dan memunculkan pekerjaan baru. Misalnya, jika dulu membutuhkan banyak petugas untuk menjaga loket pembayaran pintu tol, sekarang bisa dilakukan secara mandiri berkat bantuan teknologi. Sehingga mau tidak mau manusia harus bisa beradaptasi. 

  1. Ketersediaan Akses Internet Yang Mumpuni

Sama halnya dengan pembangunan sumber daya manusia, faktor lain yang tak kalah pentingnya adalah mengenai infrastruktur. Dalam hal ini, yang menjadi poin penting adalah ketersediaan akses internet mumpuni di hampir seluruh wilayah. Sebab, akses internet inilah yang mempengaruhi investasi digital ekonomi di Indonesia. 

  1. Regulasi Yang Belum Mengikuti Perkembangan Zaman

Tantangan lainnya ialah mengenai adanya regulasi dan dasar hukum yang perlu dirancang untuk mengikuti perkembangan zaman. Pemerintah dan lembaga terkait perlu dengan sigap membuat peraturan perundang-undangan yang mengatur jalannya perkembangan teknologi digital di Indonesia agar dapat berjalan dengan baik di masa mendatang.

Semoga ke depannya nanti tantangan-tantangan tersebut bisa segera teratasi demi terwujudnya teknologi yang pesat dan semakin berkembang di Indonesia.

Dampak Positif dan Negatif Perkembangan Teknologi di Indonesia

Jika melihat kembali beberapa tahun kebelakang, perkembangan teknologi di Indonesia sudah tumbuh begitu cepat. Perkembangan tersebut tampak membawa perubahan di segala bidang, sehingga bisa dirasakan oleh semua kalangan. Secara prinsip, peran teknologi dalam berbagai bidang adalah untuk memfasilitasi segala proses agar menghasilkan outcome yang menghasilkan. 

Perkembangan teknologi berarti dari masa ke masa teknologi terus berkembang ke arah yang lebih canggih. Perkembangan ini didasarkan dari inovasi dan kreativitas manusia. Menurut Mohammad Zamroni dalam jurnal Perkembangan Teknologi Komunikasi dan Dampaknya terhadap Kehidupan (2009), arus perkembangan teknologi menyebar luas dan masuk dalam kehidupan masyarakat. 

Adanya globalisasi membantu penyebaran perkembangan teknologi ke berbagai negara. Akibatnya teknologi semakin dikenal luas dan menyebar dalam kehidupan manusia. Berikut beberapa contoh perkembangan teknologi yang digunakan sehari-hari.

  1. Dulu, masyarakat menggunakan becak sebagai alat transportasi darat. Namun, saat ini masyarakat bisa menggunakan sepeda motor, mobil, dan bus sebagai alat transportasi darat. 
  2. Dahulu masyarakat menjalin komunikasi dengan berkirim surat. Saat ini, mengirim pesan bisa dilakukan lewat aplikasi chatting, atau media sosial. 
  3. Masyarakat dahulu menggunakan mesin tik untuk mengetik teks. Tetapi saat ini hal tersebut bisa dilakukan memakai laptop, komputer, dan handphone.
  4. Masyarakat yang dulunya harus antri untuk membeli tiket menjadi tidak lagi perlu antri karena bisa melalui aplikasi.

Dampak Positif Perkembangan Teknologi

Ada banyak pengaruh positif yang ditimbulkan berkat adanya perkembangan teknologi. Beberapa contoh positif dari perkembangan teknologi bisa dilihat dibawah ini:

  1. Membuka Lapangan Kerja Baru

Berkat adanya internet, saat ini ada puluhan jenis pekerjaan baru yang tersedia di Indonesia. Mulai dari admin sosial media, programmer, web developer, SEO Specialist, content writer, dan masih banyak lainnya.

  1. Mempermudah Pertukaran Informasi

Jika dulu informasi masih menyebar melalui surat kabar, radio, televisi, atau telegram. Maka saat ini penyebaran informasi mayoritas terjadi secara online melalui internet. Kelebihan dari teknologi ini adalah adanya distribusi konten yang hampir mendekati real time, dan bisa diakses selama 24 jam.

  1. Memudahkan Segala Proses

Perkembangan teknologi membuat banyak bermunculan aplikasi atau website yang membuat segalanya jadi mudah. Kini untuk membeli kebutuhan, membayar listrik, memesan elektronik dsb bisa dilakukan secara online dan Anda hanya perlu menunggu di rumah. 

Dampak Negatif Perkembangan Teknologi

Jika dibandingkan dengan dampak positif, kemunculan dampak negatif perkembangan teknologi sejatinya masih belum banyak dirasakan oleh pengguna di Indonesia. Kendati demikian, ada beberapa bahaya yang mengancam generasi muda jika masyarakat tidak mampu mengontrol diri sendiri. Beberapa contoh dampak negatif perkembangan teknologi bisa dilihat melalui daftar berikut ini:

  1. Menurunnya Sosialisasi Antar Manusia

Salah satu akibat dari munculnya alat komunikasi adalah mulai berkurangnya interaksi antar manusia secara langsung. 

  1. Teknologi Menggantikan Manusia

Apakah Anda masih ingat tentang sejarah revolusi industri yang terjadi di Inggris pada periode tahun 1750-1850 di mana terjadi perubahan besar di bidang pertanian, manufaktur, pertambangan, transportasi dan teknologi? Revolusi ini tercatat meninggalkan dampak mendalam bagi kondisi sosial, dimana disatu sisi mampu memberikan keuntungan produksi, namun di sisi lain mengurangi tenaga kerja secara signifikan. Hal tersebut yang kemungkinan besar akan terjadi saat perkembangan teknologi tumbuh pesat.

Setiap perubahan pasti akan selalu ada dampak positif maupun negatif, namun jangan sampai jadi penghalang untuk melakukan perubahan. Bersama Acer, mari kita sambut dunia masa depan yang penuh perkembangan teknologi.