Contact Us

Tantangan Industri 4.0 di Indonesia, Apa Saja?

Mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan istilah industri 4.0. Istilah ini sering digunakan dan diucapkan di mana-mana, baik di artikel, acara seminar, maupun media sosial. Lantas, sebenarnya apa yang dimaksud dengan industri 4.0?

Apa Itu Industri 4.0?

Industri 4.0 adalah adanya keterlibatan suatu sistem cerdas dan otomasi di dalam industri. Industri 4.0 bisa juga disebut sebagai revolusi industri generasi keempat, di mana industri ditunjang dan digerakkan oleh data, melalui adanya teknologi machine learning dan Artificial Intelligence (AI).

Istilah industri 4.0 pertama kali digemakan pada Hannover Fair tahun 2011, yang diadakan pada tanggal 4-8 April 2011. Hannover Fair merupakan sebuah pameran industri tingkat internasional yang diadakan setiap tahun di Pusat Pameran Hannover, Hannover, Niedersachsen, Jerman. Istilah industri 4.0 digunakan oleh pemerintah Jerman untuk memajukan bidang industri ke tingkat selanjutnya dengan bantuan teknologi.

Sebenarnya, teknologi komputer juga sudah mulai diikutsertakan dalam industri generasi sebelumnya, yakni Industri 3.0. Pada saat itu, komputer dinilai mampu menciptakan peluang pasar baru. Kemudian, pada Industri 4.0,  teknologi komputer semakin membaik dengan adanya machine learning dan AI.

Pada Industri 4.0, komputer akan saling terhubung dan berkomunikasi satu sama lain sehingga dapat membuat keputusan secara otomatis tanpa adanya keterlibatan manusia. Sistem Industri 4.0 menjadi mungkin untuk terlaksana dengan adanya kombinasi sistem fisik-cyber, Internet of Things (IoT), dan Internet of Systems.

Tantangan Industri 4.0 di Indonesia

Dalam menghadapi industri 4.0, Indonesia tentunya dihadapkan dengan berbagai tantangan yang harus bisa dilalui. Apa saja tantangan industri 4.0 bagi Indonesia?

Sumber Daya Manusia

Salah satu tantangan industri 4.0 bagi Indonesia adalah menyiapkan sumber daya manusia (SDM) berupa kelompok angkatan kerja Indonesia yang unggul, profesional, produktif, berdaya saing tinggi, serta siap untuk menghadapi tantangan global. 

Dalam mempersiapkan SDM yang unggul dan berdaya saing tinggi ini, instansi pendidikan di Indonesia memegang peranan penting, utamanya Perguruan Tinggi. Perguruan Tinggi sebagai lembaga pendidikan tertinggi memiliki kewajiban untuk memastikan bahwa lulusannya siap dan sanggup untuk menghadapi era revolusi industri 4.0. 

Salah satu upaya yang dapat dilakukan Perguruan Tinggi untuk meningkatkan perannya dalam mempersiapkan SDM yang unggul adalah dengan menyediakan mata kuliah khusus mengenai Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Hal ini dikarenakan dalam industri 4.0, seluruh bidang industri akan melibatkan TIK dalam prosesnya, sehingga SDM Indonesia harus setidaknya memahami dasar-dasar TIK. 

Sarana Teknologi

Selain di bidang SDM, tantangan industri 4.0 bagi Indonesia juga terkait dengan penyediaan sarana teknologi yang mencukupi. Masyarakat Indonesia tidak akan bisa belajar teknologi dengan optimal apabila tidak ada sarana teknologi yang mendukung. Untuk itu, pengadaan sarana teknologi seperti laptop, PC, termasuk juga koneksi internet, sangat penting untuk mempersiapkan bangsa Indonesia yang berdaya saing tinggi.

Indonesia bisa bersaing di era industri 4.0 salah satunya dengan menggunakan produk-produk teknologi TKDN dari Acer. Dalam rangka mendukung program pemerintah untuk mengoptimalkan TKDN produk, Acer for Indonesia selalu berinovasi untuk menciptakan berbagai produk elektronik yang dibutuhkan masyarakat Indonesia dengan persentase TKDN yang tinggi, yakni di atas 40%. Produk tersebut terdiri atas berbagai jenis, mulai dari chromebook & notebook, desktop & AIO, server & workstation, hingga monitor & projector.

Produk dengan TKDN tinggi dapat menjadi bukti konkret bahwa komponen dalam negeri tidak kalah berkualitas dengan komponen yang berasal dari luar negeri. Hal ini juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Indonesia untuk menggunakan produk-produk TKDN dalam bekerja dan menciptakan karya berkualitas global di era industri 4.0 ini.

Dengan adanya peningkatan, baik dari segi pengadaan sarana teknologi maupun persiapan pendidikan dan kompetensi yang matang bagi SDM, tentunya Indonesia akan bisa menghadapi industri 4.0 dengan lebih mudah. Untuk mencapai hal ini tentunya dibutuhkan kerja sama yang kuat antara seluruh lapisan masyarakat Indonesia di segala sektor, baik itu pelajar, masyarakat umum, pekerja di sektor pendidikan dan teknologi, hingga pemerintah. Harapannya, Indonesia bisa lebih maju dan lebih siap lagi dalam menghadapi tantangan industri 4.0 secara global.

Cara Perhitungan TKDN beserta Dasar Hukum di Indonesia

Ketika Anda membeli suatu produk, tidak terkecuali produk elektronik, mungkin Anda pernah melihat keterangan bahwa produk tersebut telah memenuhi standar TKDN. TKDN adalah singkatan dari Tingkat Komponen Dalam Negeri. Apa yang dimaksud dengan TKDN? 

TKDN adalah besarnya komponen dalam negeri pada suatu barang, jasa, maupun gabungan barang dan jasa. Artinya, TKDN menggambarkan seberapa banyak komponen dalam negeri yang digunakan atau terlibat dalam proses produksi barang, jasa, maupun gabungan barang dan jasa dibandingkan dengan komponen-komponen lainnya yang bukan berasal dari dalam negeri. Nilai TKDN dinyatakan menggunakan persentase, sehingga perhitungan TKDN adalah dalam satuan persen. Misalnya, 25%, 30%, 40%, dan seterusnya. 

Dasar Hukum TKDN

TKDN memiliki dasar hukum dan diatur oleh perundang-undangan di Indonesia, sehingga untuk menentukan persentase TKDN suatu produk, tidak bisa dilakukan sembarangan. Dasar hukum TKDN di Indonesia yakni Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian serta Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2018 tentang Pemberdayaan Industri. 

Selain itu, terdapat pula regulasi lain terkait TKDN yang diatur pada beberapa Peraturan dan Instruksi Presiden serta Peraturan Menteri, di antaranya yang terbaru yaitu Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi dalam rangka Mensukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia pada Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Terkait TKDN serta cara perhitungannya juga dibahas dalam Buku Pedoman Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) yang dapat diakses dan diunduh melalui situs resmi Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Sektor Prioritas Penerapan TKDN

Dalam rangka membantu program pemerintah mengoptimalkan TKDN, terdapat beberapa sektor yang diprioritaskan untuk memiliki TKDN dengan persentase nilai TKDN yang telah ditetapkan. Sektor-sektor yang diprioritaskan yaitu:

  • Industri Alat Kesehatan, dengan nilai rata-rata > 60%
  • Industri Alat Mesin Pertanian, dengan nilai rata-rata > 43%
  • Industri Ketenagalistrikan, dengan nilai rata-rata > 40%
  • Pembangkit Listrik, dengan nilai rata-rata > 30-70% 
  • Jaringan Transmisi, dengan nilai rata-rata > 56-76%
  • Gardu Induk, dengan nilai rata-rata > 17-65%
  • Industri Peralatan Migas, dengan nilai rata-rata > 25-40%

Teknis Perhitungan TKDN

Teknis perhitungan TKDN dilakukan berdasarkan jenis produk dan dapat ditambah dengan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP). BMP adalah nilai penghargaan kepada perusahaan yang berinvestasi di Indonesia karena telah memberdayakan Usaha Mikro dan Usaha Kecil, serta koperasi kecil melalui kemitraan; pemeliharaan kesehatan, keselamatan kerja, dan lingkungan; pemberdayaan lingkungan (community development); serta pemberian fasilitas pelayanan purna jual.

Cara Perhitungan TKDN beserta Dasar Hukum di Indonesia

TKDN dapat dihitung dengan rumus atau formula sebagai berikut:

% TKDN Produk = Biaya Produksi – Biaya Komponen LuarBiaya Produksi x 100%

atau

% TKDN Produk = Biaya Komponen Dalam NegeriBiaya Produksi x 100%

TKDN suatu produk dapat dihitung berdasarkan perbandingan antara biaya produksi yang telah dikurangi dengan biaya komponen luar dengan biaya produksi itu sendiri. Atau dengan kata lain, bisa juga dilakukan dengan menghitung perbandingan antara biaya komponen dalam negeri dengan biaya produksi. Setelah itu, hasilnya dikalikan dengan 100% untuk memperoleh persentasenya.

Biaya produksi yang dimaksud di atas, meliputi:

  • Biaya untuk bahan (material) langsung
  • Biaya tenaga kerja langsung
  • Biaya tidak langsung pabrik (factory overhead)

Biaya produksi tidak termasuk keuntungan, biaya tidak langsung perusahaan (company overhead), serta Pajak Keluaran.

Penentuan KDN Barang

Penentuan KDN (Komponen Dalam Negeri) dilakukan sesuai jenis produknya. Jenis produk yang dimaksud ada tiga macam, yaitu produk barang, produk jasa, serta produk gabungan barang dan jasa. Penentuan KDN pada ketiga macam produk tersebut, yakni sebagai berikut:

1. Komponen Dalam Negeri (KDN) pada Produk Barang

KDN pada produk barang merupakan penggunaan bahan baku, rancang bangun, dan perekayasaan beserta Hak Kekayaan Intelektual (HKI), yang mengandung unsur: manufaktur, fabrikasi, perakitan, dan penyelesaian akhir pekerjaan yang berasal dari dan dilaksanakan di dalam negeri.

2. Komponen Dalam Negeri (KDN) pada Produk Jasa

KDN pada produk jasa merupakan penggunaan layanan tenaga kerja yang berkewarganegaraan Indonesia dan/atau alat kerja yang dimiliki oleh perusahaan dalam negeri, yang digunakan untuk memberikan layanan kepada pengguna jasa.

3. Komponen Dalam Negeri (KDN) pada Produk Gabungan Barang dan Jasa

KDN pada produk gabungan barang dan jasa merupakan gabungan dari KDN pada produk barang serta KDN pada produk jasa.

Dalam rangka mendukung program pemerintah untuk mengoptimalkan TKDN pada produk, Acer for Indonesia dengan tagar #BanggaBuatanIndonesia senantiasa setia dan selalu berinovasi untuk memproduksi berbagai produk elektronik yang dibutuhkan masyarakat Indonesia dengan persentase TKDN yang tinggi, yaitu di atas 40%. 

Produk-produk Acer dengan nilai TKDN tinggi di antaranya yaitu Acer Travelmate P214 dengan nilai TKDN + BMP sebesar 41,35%, Acer Veriton X dengan nilai TKDN + BMP sebesar 43,49%, dan Acer Veriton Z4 (AIO) dengan nilai TKDN + BMP sebesar 41,78%. 

Selain tiga produk tersebut, masih banyak produk Acer lainnya yang juga memenuhi standar TKDN dengan nilai persentase yang tinggi. Produk-produk tersebut terdiri atas berbagai jenis, mulai dari chromebook, laptop, desktop, hingga proyektor. Bagi Anda yang bangga dengan produk-produk buatan Indonesia, tentunya bisa memilih produk Acer sebagai penunjang produktivitas Anda sehari-hari.

Demikian penjelasan mengenai TKDN serta cara perhitungannya. Dengan mengetahui tentang TKDN, diharapkan seluruh warga negara Indonesia bisa terus turut berkontribusi dalam rangka membantu program pemerintah mengoptimalkan TKDN pada produk-produk Indonesia.

Acer Manufacturing Indonesia Perkuat Game Working Space via Produk TKDN

Pada November 2022 lalu, Acer Manufacturing Indonesia menghadirkan Pusat Pengembangan Teknologi dan Pembelajaran Game Pertama di Indonesia bernama Game Working Space yang berlokasi di Solo Technopark, Solo, Jawa Tengah. Fasilitas ini dibangun dengan tujuan untuk menjadi pusat unggulan teknologi game sebagai penunjang pengembangan ekosistem game di Indonesia. Dengan begitu, kemajuan industri game nasional dapat terus ditingkatkan secara signifikan.

Saat Game Working Space diresmikan, Gibran Rakabuming Raka selaku Wali Kota Solo menyampaikan bahwa kehadiran Game Working Space di Solo Technopark ini dapat menjadi momentum untuk mendukung pelaku dan penggiat industri game di Indonesia. Beliau berharap Game Working Space ini dapat memberikan kesempatan yang besar bagi talenta-talenta game di Solo untuk menjadi bagian dari industri game nasional.

Suplai Produk Acer TKDN untuk Game Working Space

Pada Game Working Space ini, Acer juga sekaligus membantu program pemerintah dalam meningkatkan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) dengan cara menyuplai produk-produk Acer TKDN untuk digunakan pada fasilitas pengembangan dan pembelajaran game tersebut. 

Sebagian besar produk unggulan yang dihadirkan Acer merupakan produk dengan TKDN dan BMP (Bobot Manfaat Perusahaan) sebesar 40 persen ke atas. Suplai produk yang diberikan antara lain yaitu, Veriton Z4, Veriton N4, Veriton M, serta Veriton X. 

Masing-masing produk memiliki kekuatan dan fasilitasnya masing-masing untuk menunjang kebutuhan produktivitas pengguna, yang dapat dijabarkan sebagai berikut:

Veriton Z4

Veriton Z4 merupakan desktop AIO (All-In-One) dengan kinerja yang tinggi, untuk menunjang bisnis dan pengembangan game. Desktop AIO ini memiliki 2MP Webcam yang dapat diputar. 

Dengan dibekali Prosesor hingga Intel® Core i7, Veriton Z4 jadi punya tenaga ekstra untuk membantu segala keperluan produktivitas pengguna. Memorinya yang mencapai 32GB DDR4 dengan kapasitas penyimpanan hingga 1TB SSD M.2 NVME atau 2TB HDD, membuat pengguna tidak perlu khawatir akan terjadi hambatan di tengah-tengah aktivitas.

Desktop AIO Veriton Z4 memiliki konektivitas Wi-Fi 6 dan Bluetooth® 5, dengan pilihan layar besar 21,5″ FHD atau 23,8″ FHD dan Windows 11 Pro atau Windows 11 Home.

Veriton N4

Selanjutnya ada Veriton N4, yang merupakan desktop berdesain ringkas, hemat daya, serta dapat dipasang di belakang monitor. Prosesor pada desktop ini bisa di-upgrade hingga Intel® Core i7 dengan memori hingga 64GB DDR4, membuat kegiatan produktivitas pengguna berjalan mulus tanpa hambatan. 

Untuk kapasitas penyimpanannya hingga 1TB SSD M.2 NVME atau 2TB HDD. Selain itu, desktop Veriton N4 juga sudah lengkap dengan koneksi Wi-Fi 6 dan Bluetooth® 5, serta pilihan Windows 11 Pro atau Windows 11 Home.

Veriton M

Ketiga, yaitu desktop Veriton M yang upgradeable dengan fitur keamanan yang canggih serta fitur Desktop Management. Ditenagai oleh prosesor hingga Intel® Core i9, membuat desktop ini semakin canggih dan mumpuni untuk menemani segala aktivitas komputasi pengguna.

Veriton M memiliki memori hingga 128GB DDR4 dengan kapasitas penyimpanan hingga 1TB SSD M.2 NVME atau 2TB HDD. Desktop cantik ini juga dilengkapi Wi-Fi 6 dan Bluetooth® 5 (optional), serta Windows 11 Pro atau Windows 11 Home.

Veriton X

Terakhir, ada desktop Veriton X dengan kinerja tinggi untuk kebutuhan sehari-hari, namun memiliki bentuk yang ramping, sehingga tidak memakan banyak tempat dan mudah untuk dipindahkan.

Veriton X juga semakin spesial dengan diperkaya prosesor hingga Intel® Core i7, memori hingga 64GB DDR4, dan kapasitas penyimpanan hingga 1TB SSD M.2 NVME atau 2TB HDD. Di samping itu, desktop ini juga memiliki koneksi Wi-Fi 6 dan Bluetooth® 5 (optional), serta Windows 11 Pro atau Windows 11 Home, membuat aktivitas pengguna semakin lancar dan menyenangkan.

Demikian pembahasan mengenai Game Working Space di Solo yang didukung oleh berbagai produk Acer TKDN dalam rangka memajukan ekosistem pengembangan game di Indonesia serta meningkatkan TKDN. Dengan adanya Game Working Space ini, diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi Indonesia untuk terus berkembang dalam industri game, baik di tingkat nasional maupun internasional.

11 Tahun Acer Manufacturing Indonesia Konsisten Hadirkan Produk Berkualitas Global dengan Sumber Daya Lokal

11 Tahun Acer Manufacturing Indonesia Turut Membangun Negeri

Selama 11 tahun, Acer Manufacturing Indonesia (AMI)telah sukses melayani masyarakat Indonesia dan menjadi kebanggaan nasional di bidang TI sejak tahun 2012. AMI telah mencapai banyak hal, mulai dari konsistensi standar mutu, membangun bisnis yang berkelanjutan, hingga penyerapan tenaga kerja lokal.

Acer Manufacturing Indonesia selalu berkomitmen untuk mendukung program pemerintah dalam Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dengan memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) serta Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) lebih dari 40%. Hal ini menjadikan AMI sebagai satu-satunya perusahaan global di Indonesia yang menawarkan lini produk dalam negeri terlengkap, sehingga Acer mendapat kepercayaan menjadi mitra pemerintah dalam pengadaan perangkat teknologi, di antaranya Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, Direktorat Jenderal Pajak, dan sejumlah bank BUMN.

Dengan mendukung TKDN Nasional, AMI juga turut membangun Tanah Air serta mendorong kemajuan di bidang industri dan ekonomi secara menyeluruh lewat pemanfaatan berbagai sumber daya dalam negeri. AMI juga memberikan nilai lebih ke pasar nasional dengan menghadirkan ragam inovasi perangkat teknologi.

11 Tahun Acer Manufacturing Indonesia Turut Membangun Negeri

Selama 11 tahun lamanya, Acer Manufacturing Indonesia telah memproduksi berbagai Produk Dalam Negeri yang memenuhi standar TKDN, antara lain Chromebook, laptop Windows, desktop, AIO, mini-PC, server, monitor, hingga proyektor untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di berbagai bidang, mulai dari pendidikan, sektor usaha, content creator, perusahaan (enterprise), pemerintahan, dan masih banyak lagi. 

AMI juga telah memiliki sertifikasi ISO 9001:2015 terkait pemenuhan kebutuhan pelanggan melalui peningkatan mutu dan kualitas, ISO 14001:2015 untuk sistem manajemen lingkungan, serta ISO 45001:2018 untuk manajemen kesehatan dan keselamatan kerja.

Dalam peringatan hari jadi Acer Manufacturing Indonesia ke-11 pada 12 Januari 2023 yang lalu, Herbet Ang, President Director of Acer Indonesia menyatakan, “AMI adalah komitmen Acer untuk menyediakan perangkat teknologi rakitan dalam negeri berkualitas global guna memenuhi permintaan pelanggan di Tanah Air. Sebagai respons atas program Pemerintah untuk menggunakan Produk Dalam Negeri (PDN), Acer Indonesia telah menghadirkan beragam produk teknologi berkualitas tinggi, dengan nilai tambah, dan layanan purna jual yang tersebar di seluruh Indonesia. Selama 11 tahun, AMI telah berhasil memenuhi kebutuhan pelanggan yang semakin meningkat dan beragam atas perangkat teknologi. Selain itu, keunggulan produk yang disediakan untuk pelanggan di Indonesia juga didukung oleh berbagai layanan mulai dari pra-instalasi hingga purna jual yang terbaik.”

Dalam kegiatan produksinya selama 11 tahun ini, Acer Manufacturing Indonesia senantiasa memastikan dan menjamin kualitas produk-produk yang dihasilkan selalu memenuhi standar terbaik, sehingga dapat menunjang berbagai kebutuhan produktivitas masa kini. AMI sebagai mitra berbagai lembaga maupun pemerintah juga mendukung produk-produk yang dihasilkan dengan layanan purna jual yang andal dan terpercaya. 

Layanan purna jual ini telah hadir di seluruh wilayah Indonesia, dari Sabang sampai Merauke, tepatnya di 110 lokasi, 90 kota, dan 36 provinsi. Kepuasan pelanggan menjadi prioritas Acer dan hal ini pun dibuktikan melalui penghargaan Indonesia Customer Satisfaction Award (ICSA) selama 12 tahun berturut-turut untuk dukungan layanan purna jual terbaik.  Tidak hanya itu, Acer juga meraih penghargaan Service Quality Index (SQI) Award 2022 yang menandakan bahwa pelanggan telah menghargai dan menikmati layanan berkualitas yang diberikan.

AMI juga didukung oleh ratusan tenaga sumber daya lokal yang tentunya terampil dan profesional di bidangnya. Oleh karena itu, AMI juga turut memberikan kontribusi pada peningkatan pengembangan sumber daya manusia yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.

Anda bisa mengetahui apa saja produk Acer secara lengkap dengan mengunjungi tautan berikut

Gunakan Produk Dalam Negeri Sebagai Cara Membangun Kemandirian Bangsa

Gunakan Produk Dalam Negeri Sebagai Cara Membangun Kemandirian Bangsa

Pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang tiada henti menuntut setiap negara agar mampu beradaptasi terhadap semua perubahan yang terjadi dan melakukan transformasi. Bagi Bangsa Indonesia sendiri, perkembangan tersebut haruslah dapat diubah menjadi sebuah motivasi dan kesempatan untuk menjaga eksistensi dan menunjukkan kemandirian kita sebagai sebuah bangsa. Namun, apa itu kemandirian bangsa?

Kemandirian sebagai salah satu nilai kebangsaan yang bersumber dari NKRI merupakan kemampuan Bangsa Indonesia untuk bertindak dan mengambil keputusan sendiri tanpa diatur dari pihak lain. Esensi kemandirian Bangsa Indonesia terletak dari kemampuan mengelola secara berdaulat terhadap keunggulan geografi, demografi, dan semua potensi kekayaan sumber daya alam yang dimiliki, untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat Indonesia.  

Kemandirian bangsa bersifat dinamis, yaitu dipengaruhi oleh berbagai faktor baik itu internal dan eksternal, sehingga diperlukan strategi agar kemandirian bangsa bisa terus terbangun dan siap dalam persaingan global. Berikut ini akan dibahas beberapa strategi yang diperlukan untuk membangun kemandirian bangsa menurut Dr. Biryanto, Senior Trainer BPSDM Provinsi Riau, seperti ditulis dalam https://www.cakaplah.com/.

  1. Cara membangun kemandirian bangsa yang pertama adalah dengan melakukan inovasi di segala bidang secara berkelanjutan. Untuk dapat bersaing dengan bangsa lainnya, maka inovasi adalah sesuatu yang mutlak. Indonesia perlu melakukan terobosan baru di semua bidang, sehingga barang/jasa yang dihasilkan memiliki keunggulan dan memberikan nilai manfaat lebih bila dibandingkan barang/jasa serupa dari negara lain, sehingga menambah nilai jual di pasaran dunia.
  2. Cara membangun kemandirian bangsa yang kedua adalah membangun mindset kebangsaan yaitu kita bangga dan cinta produk dalam negeri. Untuk membangun mindset kebangsaan tersebut, pemerintah diharapkan untuk konsisten membuat regulasi dan kebijakan soal pembatasan dan pengetatan masuknya barang-barang impor. Dengan memproduksi barang-barang yang dibutuhkan bangsa sendiri, dan kemudian kita pun menggunakannya dalam kehidupan sehari-sehari, sudah barang tentu industri dalam negeri kita akan tetap hidup dan bisa terus berkembang. 
  3. Cara membangun kemandirian bangsa yang ketiga adalah penguatan kerjasama antar daerah. Keberagaman potensi yang dimiliki dari masing-masing daerah menjadi kata kunci untuk menentukan produk andalan yang bisa dihasilkan. Jika dikelola dengan baik, bukan tidak mungkin beberapa pemenuhan kebutuhan dasar dari masing-masing daerah dapat dilakukan melalui kerja sama antardaerah dengan prinsip saling menguntungkan. Melalui kerja sama yang solid antardaerah akan mewujudkan bangsa yang kuat dan memperkokoh kemandirian bangsa.
  4. Cara membangun kemandirian bangsa yang keempat adalah membina dan mengembangkan jaringan kerja sama yang harmonis dengan negara lainnya. Semakin luas jaringan kerja sama Indonesia dengan negara lain, maka semakin kuat kemandirian Indonesia dalam menentukan dengan siapa bekerja sama, sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih optimal.
  5. Cara membangun kemandirian bangsa yang kelima adalah melakukan pengembangan sumber daya manusia yang unggul. Karakteristik kemandirian yang bersifat dinamis mengharuskan Indonesia untuk terus mengikuti perubahan yang terjadi. Dengan mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul sedini mungkin, setidaknya kita sudah mulai melangkah menuju arah yang tepat.

Diantara kelima strategi membangun kemandirian bangsa tersebut, poin nomer dua termasuk langkah sederhana yang bisa dimulai siapapun, yaitu mencintai dan menggunakan produk dalam negeri. Acer pun mendukung strategi ini dengan menghadirkan produk dalam negeri melalui Acer Manufacturing Indonesia yang bisa digunakan seluruh masyarakat Indonesia. 

Ditambah lagi, konsistensi dan komitmen untuk produk dalam negeri ini menjadi keunggulan tersendiri bagi Acer Manufacturing Indonesia, sehingga produk yang dihadirkan dapat diterima oleh pasar dan pelanggan Indonesia.

Rangkaian produk dari Acer yang lengkap dan telah memenuhi persyaratan TKDN ini siap memenuhi berbagai kebutuhan di berbagai bidang mulai dari pendidikan, industri kreatif, UMKM, industri perhotelan, pemerintahan, pertahanan, pertanian, medis, ritel, kebutuhan akan server, pusat data, workstation, layanan keamanan siber, pencegahan epidemi, hingga iklan luar ruang.

Acer Manufacturing Indonesia juga memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan industri dan perekonomian lokal di Indonesia dengan menyerap tenaga kerja dari dalam negeri dan alih teknologi. Untuk memenuhi kebutuhan produk TKDN dan untuk membangun kemandirian bangsa di Indonesia, Acer Manufacturing Indonesia didirikan dengan fasilitas yang lengkap, mulai dari produksi perangkat Chromebook, notebook, PC AIO, desktop dan server, hingga mampu melakukan kustomisasi hardware maupun software untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda bagi semua segmen pelanggan, baik individu, bisnis hingga lembaga pemerintahan. 

Anda bisa mengetahui apa saja produk Acer secara lengkap dengan mengunjungi tautan berikut

Siap Menuju Indonesia Emas 2045, Ini yang Perlu Disiapkan

Menuju Indonesia Emas 2045, Ini yang Perlu Disiapkan

Tahun 2045 merupakan momentum bersejarah, karena Indonesia genap berusia 100 tahun atau satu abad Indonesia. Hal ini yang menjadi salah satu alasan munculnya ide, wacana, dan gagasan Generasi Emas 2045.

Mengapa disebut Generasi Emas 2045? Ini karena pada tahun 2045 nanti, Indonesia akan mendapatkan bonus demografi yaitu jumlah penduduk Indonesia 70%-nya dalam usia produktif (15-64 tahun). Jika bonus demografi ini tidak dimanfaatkan dengan baik akan membawa dampak buruk terutama masalah sosial, seperti kemiskinan, kesehatan yang rendah, pengangguran, dan tingkat kriminalitas yang tinggi. 

Seperti dilansir dari https://www.kemenkopmk.go.id/, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan pemerintah memiliki beberapa cara untuk memaksimalkan pemanfaatan bonus demografi dalam menyongsong Indonesia Emas 2045, diantaranya: 

  1. Strategi pertama pemerintah untuk menyongsong Indonesia Emas 2045 adalah meningkatkan kualitas penduduk melalui intervensi kesehatan dan pendidikan. Intervensi kesehatan dilakukan sejak anak masih berada dalam kandungan ibu. Dalam hal ini, pemerintah menjalankan program intervensi gizi pada ibu hamil, 1.000 hari pertama kehidupan anak, dan balita. Program intervensi di bidang kesehatan juga mencakup pemantauan tumbuh kembang anak dan revitalisasi Posyandu menggunakan dana desa. Selain itu, pemerintah memprioritaskan program pendidikan pada anak usia dini dan pendidikan karakter.
  2. Strategi kedua pemerintah untuk menyongsong Indonesia Emas 2045 adalah meningkatkan kualitas penduduk dengan memastikan anak-anak menjalani pendidikan minimal selama 12 tahun. Fase kedua dilakukan dengan upaya pemerataan akses pendidikan, melalui wajib belajar 12 tahun, didukung dengan program Kartu Indonesia Pintar, BOS sekolah, revitalisasi kurikulum, serta akreditasi SMK.
  3. Strategi pemanfaatan bonus demografi yang ketiga, mencakup peningkatan akses lulusan sekolah menengah atas dan sekolah yang sederajat untuk menempuh pendidikan perguruan tinggi dengan program KIP Kuliah serta revitalisasi perguruan tinggi berbasis vokasi untuk membentuk tenaga siap kerja.
  4. Strategi keempat pemerintah dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045, meliputi upaya untuk membantu lulusan perguruan tinggi mendapatkan pekerjaan melalui program Kartu Prakerja dan menjalankan program pendidikan pranikah.
  5. Strategi pemerintah berikut dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045 adalah memberikan perlindungan sosial, kesehatan, keamanan, dan kenyamanan untuk mewujudkan kesejahteraan warga lanjut usia. 

Lebih lanjut, Menko PMK Muhadjir Effendy mengemukakan bahwa pandemi COVID-19 berdampak ke berbagai aspek kehidupan dan menimbulkan tantangan-tantangan bagi pemerintah dalam menjalankan strategi untuk memaksimalkan pemanfaatan bonus demografi.

Namun dengan kolaborasi, koordinasi, sinkronisasi kementerian dan lembaga, pemerintah pusat dan daerah, pelaku usaha, akademisi, dan masyarakat menjadi langkah penting untuk memastikan program-program peningkatan kualitas penduduk berjalan baik pada masa pandemi seperti sekarang.

Selain 5 strategi diatas, yang perlu dilakukan dalam menyongsong Indonesia Emas 2045 adalah penggunaan teknologi untuk mendukung segala kegiatan. Mengapa teknologi? Dengan teknologi, segala kegiatan manusia akan menjadi lebih mudah, misalnya seperti dalam proses pembelajaran. Hal ini sesuai dengan strategi pemerintah dalam meningkatkan kualitas penduduk melalui intervensi kesehatan dan pendidikan.

Dalam hal ini, Acer sebagai perusahaan ICT terkemuka di dunia dan pemain utama di industri PC Indonesia turut berkontribusi mendukung terwujudnya Indonesia Emas 2045 dengan menghadirkan produk-produk berteknologi tinggi. Selain perangkat berteknologi tinggi, Acer  juga turut mendukung program pemerintah untuk penggunaan Produk dalam Negeri (PDN). Bentuk dukungan Acer tersebut adalah dengan menghadirkan produk-produk yang berkualitas dan memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Produk Acer bersertifikat TKDN tersebut bisa digunakan untuk mendukung berbagai kegiatan mulai pemerintahan hingga pendidikan untuk mempersiapkan bonus demografi dan menyongsong Indonesia Emas 2045. 

Anda bisa melihat produk-produk Acer dengan mengunjungi tautan berikut

Siap Bersaing! Intip Peluang Bisnis di Era Industri 5.0

Siap Bersaing! Intip Peluang Bisnis di Industri 5.0

Hingga saat ini, dunia telah mengalami perkembangan yang begitu signifikan karena pengaruh dari teknologi industri di era transformasi digital. Fenomena tersebut memicu kemunculan konsep Industri 5.0 yang erat kaitannya dengan pemanfaatan teknologi komputer dan digitalisasi.

Era industri 5.0 ini muncul sebagai penyempurna era 4.0 dan memungkinkan manusia dapat bekerja bersama dengan robot dan kecerdasan buatan. Industri 5.0 memaksimalkan teknologi otomasi untuk kebutuhan manusia sehari-hari seperti contohnya melalui penggunaan Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), data science, dan pengolahan big data.

Karena pergerakan industri 5.0 ini semakin masif, kita semua perlu mempersiapkan diri agar tidak tertinggal. Agar mampu bersaing di era industri 5.0, Anda bisa melihat apa saja peluang bisnis di era industri 5.0. Berikut beberapa informasinya untuk Anda:

  1. Software House 

Peluang bisnis di era industri 5.0 yang pertama adalah mendirikan software house. Software house merupakan perusahaan yang menyediakan jasa dalam melayani pemesanan, pembuatan software atau aplikasi yang sesuai dengan keinginan dari klien. Bisnis ini sangat menjanjikan di masa depan. Terbukti dengan semakin berkembangnya teknologi, maka akan semakin banyak perusahaan yang membutuhkan aplikasi pengelolaan berbasis digital untuk membantu pekerjaan mereka, seperti pengelolaan data keuangan, data gudang, data karyawan, dan lain sebagainya. 

  1. Jasa Cloud Hosting 

Kini, banyak perusahaan menyadari pentingnya big data. Namun, tak semua perusahaan memiliki SDM profesional untuk menjalankannya. Oleh sebab itu, banyak perusahaan yang menggunakan layanan pihak ketiga untuk mengelola data mereka dalam server yang aman dan rapi untuk mengelola data perusahaan. Hal ini bisa menjadi peluang bisnis di era industri 5.0 yaitu menyediakan jasa cloud hosting. Cloud hosting menyediakan jasa dan layanan dalam bidang pemeliharaan dan penyimpanan data digital.

  1. Artificial Intelligence Developer

Saat ini, semakin banyak orang menggunakan artificial intelligence. Bahkan disadari atau tidak, artificial intelligence ada di belakang perangkat keseharian manusia mulai dari mobil self-driving hingga teknologi pengenalan wajah dan ucapan sehingga relevansi Artificial Intelligence Developer menjadi lebih tinggi dari sebelumnya. Artificial intelligence (AI) Developer bertujuan memprogram mesin atau aplikasi untuk menunjukkan kemampuan pemecahan masalah, dan prediktabilitas. 

  1. Cyber Security Analyst

Dengan meningkatnya ancaman serangan siber, akan ada kebutuhan tenaga profesional yang dapat membantu organisasi melindungi sistem mereka dari pihak tidak bertanggung jawab seperti cyber security analyst. Sederhananya, cyber security analyst melindungi organisasi dari ancaman dunia maya. Beberapa tugas utama cyber security analyst meliputi:

  • Memasang dan mengoperasikan firewall, program enkripsi, dan perangkat lunak keamanan lainnya
  • Mengawasi ancaman siber aktif dan potensial
  • Menulis laporan response insiden
  • Melakukan penilaian risiko dan uji penetrasi secara berkala
  • Meneliti dan mengikuti perkembangan tren TI

Dilansir dari https://insightglobal.com/, Perusahaan riset pasar Lightcast bermitra dengan CyberSeek menemukan bahwa antara April 2021 dan April 2022, kebutuhan personel dan keterampilan keamanan siber tumbuh sebesar 43%, sementara permintaan di semua pekerjaan lain hanya tumbuh sebesar 18%, menjadikan cyber security analyst salah satu pekerjaan TI dengan permintaan paling tinggi di luar sana dan menjadi peluang bisnis baru di era industri 5.0.

Untuk membantu Anda mempersiapkan diri dalam bersaing di industri 5.0, Acer menghadirkan produk-produk berkualitas dan berteknologi tinggi untuk mendukung pekerjaan di era industri 5.0. Selain perangkat berteknologi tinggi, Acer sebagai perusahaan ICT terkemuka di dunia dan pemain utama di industri PC Indonesia juga turut mendukung program pemerintah untuk penggunaan Produk dalam Negeri (PDN). Bentuk dukungan Acer tersebut adalah dengan menghadirkan produk-produk yang berkualitas dan memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Dengan mendukung program TKDN Nasional, Acer turut serta membangun bangsa melalui pemanfaatan sumber daya di Indonesia. mendorong kemajuan industri dan ekonomi secara menyeluruh, serta siap bersaing di industri 5.0. Anda bisa mengetahui produk-produk Acer tersebut dengan mengunjungi tautan berikut.

Waspada Kejahatan Pencucian Uang, Pahami Ciri-Cirinya

Dewasa ini, pertukaran atau perpindahan uang dapat dilakukan secara efisien dan efektif. Perpindahan uang dapat melampaui batas wilayah bahkan hingga lintas negara. Perpindahan uang juga disebut sebagai wujud adanya kegiatan transaksi. Sayangnya, beberapa pihak menyalahgunakan kemudahan tersebut dan melakukan praktik pencucian uang. 

Pencucian uang masih kerap terjadi di berbagai negara termasuk Indonesia. Kejahatan ini bertujuan untuk memperkaya diri sendiri dengan berupaya mengaburkan asal usul uang atau aset yang didapatkan dari cara yang tidak wajar.

Pencucian uang secara sederhana merupakan upaya menyembunyikan atau menyamarkan uang atau dana yang diperoleh dari suatu aksi kejahatan atau hasil tindak pidana sehingga seolah-olah tampak menjadi harta kekayaan yang sah. Di Indonesia, tindak pidana ini diatur dalam UU No. 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.

Merujuk pada organisasi internasional Financial Action Task Force on Money Laundering and Terrorism Financing (FATF), dalam konteks di Indonesia terdapat Undang Undang No. 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (UU PPTPPU) yang menjelaskan bahwa Transaksi Keuangan Mencurigakan (TKM) meliputi:

  1. Transaksi Keuangan yang menyimpang dari profil, karakteristik, atau kebiasaan pola Transaksi dari Pengguna Jasa yang bersangkutan;
  2. Transaksi Keuangan oleh Pengguna Jasa yang patut diduga dilakukan dengan tujuan untuk menghindari pelaporan Transaksi yang bersangkutan yang wajib dilakukan oleh Pihak Pelapor sesuai dengan ketentuan Undang-Undang ini;
  3. Transaksi Keuangan yang dilakukan atau batal dilakukan dengan menggunakan Harta Kekayaan yang diduga berasal dari hasil tindak pidana; atau
  4. Transaksi Keuangan yang diminta oleh PPATK untuk dilaporkan oleh Pihak Pelapor karena melibatkan Harta Kekayaan yang diduga berasal dari hasil tindak pidana.

Selain itu, terdapat beberapa indikator umum yang termasuk dalam Transaksi Keuangan Mencurigakan, antara lain:

  1. Tidak memiliki tujuan ekonomi dan bisnis yang jelas;
  2. Menggunakan uang tunai dalam jumlah yang relatif besar dan/atau dilakukan secara berulang-ulang di luar kewajaran; atau
  3. Aktivitas Transaksi nasabah di luar kebiasaan dan kewajaran.

Dalam praktiknya, tindak kejahatan pencucian uang tidak selalu berjalan dengan bertahap, melainkan dengan saling menggabungkan tahapan kemudian melakukan tahapan-tahapan tersebut berulang-ulang kali. Pada akhirnya terjadi proses pencucian uang yang rumit dan melibatkan banyak pihak dan lembaga penyedia barang dan jasa sehingga kejahatan pencucian uang atau money laundering merupakan salah satu kejahatan yang terorganisir dengan rapi. 

Fakta inilah yang menjadi alasan mengapa kejahatan pencucian uang ini tidak mudah ditangani. Oleh karena itu, peran Penyedia Jasa Keuangan (PJK) maupun masyarakat sangat dibutuhkan dalam mencegah terjadinya pencucian uang. Berikut ini peran PJK dan masyarakat yang bisa lakukan untuk mencegah pencucian uang.

  1. Peran Penyedia Jasa Keuangan (PJK)
  • Menerapkan program anti pencucian uang dengan Customer Due Diligence (CDD) dan Enhanced Due Diligence (EDD) dalam penerimaan nasabah dimulai dari identifikasi, verifikasi, monitoring, serta profil nasabah dan pengkajiannya (prinsip mengenali pengguna jasa).
  • Melakukan pemantauan dan pengkinian data.
  • Memelihara data statistik atas rekening yang telah dilaporkan.
  • Menyampaikan Laporan Transaksi Keuangan Tunai (LTKT), Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan (LKTM), Laporan Transaksi Keuangan Transfer Dana Dari dan Ke Luar Negeri (LTKL) kepada Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
  1. Peran Masyarakat Nasabah PJK
  • Wajib memberikan identitas dan informasi yang benar yang dibutuhkan oleh pihak pelapor dan sekurang-kurangnya memuat identitas diri, sumber dana, dan tujuan transaksi dengan mengisi formulir yang disediakan oleh pihak pelapor dan melampirkan dokumen pendukungnya.
  • Dalam hal transaksi dilakukan untuk kepentingan pihak lain, Setiap orang wajib memberikan informasi mengenai identitas diri, sumber dana, dan tujuan transaksi pihak lain tersebut.
  • Transaksi pengiriman uang melalui sistem transfer wajib memberikan identitas dan informasi yang benar mengenai pengirim asal, alamat pengirim asal, penerima kiriman, jumlah uang, jenis mata uang, tanggal pengiriman uang, sumber dana, dan informasi lain yang berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan wajib diberikan ke PJK.
  • Tegas menolak untuk menyimpan dana orang lain pada rekening yang dimiliki tanpa kejelasan asal usul sumber dana.
  • Tegas menolak dana yang tidak diketahui asal usulnya.
  1. Peran Masyarakat Umum
  • Tidak membeli harta yang tidak jelas status kepemilikannya.
  • Tegas menolak pemberian sumbangan dana tanpa kejelasan peruntukannya.
  • Tegas menolak mendanai pembelian bahan kimia berbahaya yang diduga terkait kegiatan terorisme.
  • Tidak terlibat dalam pengumpulan dana oleh yayasan bagi kegiatan yang tidak berhubungan dengan fungsi yayasan tersebut.

Dalam prakteknya, kegiatan pencucian uang mencakup tiga langkah yang menjadi dasar operasional pencucian uang. Tahapan pencucian uang itu terdiri atas konversi (placement), pelapisan (layering), dan pengintegrasian (integration). Pada perkembangannya, praktik pencucian uang dilakukan dengan memanfaatkan dunia maya (cyber), sehingga menimbulkan istilah baru yaitu cyber money laundering dimana juga termasuk dalam cyber crime, dan penanganannya menjadi semakin sulit dan kompleks.

Untuk itu, salah satu langkah yang bisa Anda gunakan untuk mencegah praktik pencucian uang ini adalah dengan menggunakan perangkat yang memiliki tingkat keamanan yang tinggi seperti Acer seri TravelMate. Ditambah lagi, Acer memiliki Security Cyber Services (Pelayanan Keamanan Siber) untuk membantu pelanggan baik secara individu maupun korporasi dalam mengamankan data serta aset digital perusahaan mereka dan dapat membantu mendeteksi adanya hal-hal yang mencurigakan.

Anda dapat mengetahui apa saja keunggulan laptop bisnis dari Acer dengan mengunjungi tautan berikut

Kenaikan PPN Tambah Rp43 Triliun ke Penerimaan Pajak, Ini Dampak Positif Kenaikan PPN Lainnya

Kenaikan PPN Tambah Rp43 Triliun ke Penerimaan Pajak

Sudah lebih dari 7 bulan berlalu sejak kenaikan tarif PPN dari 10% ke 11%, dan pemerintah mencatat tambahan penerimaan yang timbul dari kenaikan PPN tersebut adalah mencapai Rp43,43 triliun. Kementerian Keuangan menyampaikan kenaikan tarif PPN yang berlaku per 1 April 2022 tersebut telah menghasilkan tambahan penerimaan bulanan kurang lebih senilai Rp5 triliun hingga Rp7 triliun, seperti dilansir dari https://news.ddtc.co.id/

PPN sendiri adalah singkatan dari Pajak Pertambahan Nilai. Istilah pajak ini merupakan pungutan yang dibebankan atas transaksi jual-beli barang dan jasa yang dilakukan oleh wajib pajak pribadi atau wajib pajak badan yang telah menjadi Pengusaha Kena Pajak (PKP).

PPN wajib dipungut, disetorkan, dan dilaporkan oleh Pedagang atau Penjual. Sejak 1 Juli 2016, PKP se-Indonesia wajib membuat faktur pajak elektronik untuk menghindari penerbitan faktur pajak fiktif untuk pengenaan PPN kepada lawan transaksinya. Sementara itu, pihak yang berkewajiban membayar adalah konsumen akhir. 

Aturan dasar pajak ini berdasarkan kebijakan Pemerintah dan telah diatur dalam Undang-Undang No. 42 Tahun 2009 mengenai Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa, serta Pajak Penjualan Atas Barang Mewah.

Adapun objek yang akan dikenakan oleh Pajak Pertambahan Nilai atau biasa disebut dengan Objek PPN adalah:

  1. Penyerahan Barang Kena Pajak (BKP) dan Jasa Kena Pajak (JKP) di dalam Daerah Pabean yang dilakukan oleh pengusaha.
  2. Impor Barang Kena Pajak.
  3. Pemanfaatan Barang Kena Pajak tidak berwujud dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean.
  4. Pemanfaatan Jasa Kena Pajak dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean.
  5. Ekspor Barang Kena Pajak berwujud atau tidak berwujud dan Ekspor Jasa Kena Pajak oleh Pengusaha Kena Pajak (PKP) .

Kenaikan PPN dari 10% ke 11% sempat menuai pro dan kontra, namun setelah berjalan beberapa bulan, terdapat dampak positif kenaikan PPN, diantaranya:

  1. Sebagai Fungsi Anggaran

PPN memiliki fungsi anggaran mengingat pajak yang disetorkan ke negara menjadi salah satu sumber penerimaan negara yang dananya digunakan untuk membiayai negara. Sehingga kenaikan PPN ini akan meningkatkan penerimaan negara.

  1. Sebagai Fungsi Regulasi Pemerintah

Fungsi PPN berikutnya adalah untuk mengatur dan melaksanakan kebijakan pemerintah terutama dalam bidang sosial ekonomi, seperti untuk menekan importasi guna meningkatkan daya saing produk buatan Indonesia di pasar dalam negeri. Sehingga kenaikan PPN akan mampu menggairahkan sektor dalam negeri. 

  1. Sebagai Fungsi Stabilitas Penerimaan Negara

Fungsi PPN selanjutnya adalah sebagai penerimaan negara yang berfungsi menjaga stabilitas ekonomi seperti menekan inflasi dan lainnya, sehingga kenaikan PPN diharapkan mampu menjaga stabilitas ekonomi lebih baik lagi. 

  1. Sebagai Fungsi Pembiayaan Negara

Fungsi PPN juga sebagai pembiayaan pengeluaran umum dan pembangunan nasional, salah satunya menciptakan lapangan pekerjaan dan lainnya.

Tarif PPN Terbaru 11% Telah Berlalu, Lalu Kapan Tarif 12% Berlaku?

Sesuai Pasal 7 UU PPN No. 42 Tahun 2009, disebutkan besar tarif PPN adalah sebagai berikut:

  • Tarif umum 10% untuk penyerahan dalam negeri
  • Tarif khusus PPN Ekspor 0% diterapkan atas ekspor BKP berwujud maupun tidak berwujud, dan ekspor JKP.
  • Tarif Pajak sebesar 10% dapat berubah menjadi lebih rendah, yaitu 5% dan paling tinggi 15% sebagaimana diatur oleh Peraturan Pemerintah.

Sedangkan ketentuan terbaru dalam Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP) ini, besar tarif PPN adalah 11% dan 12%. Sama seperti dalam Pasal 7 UU PPN No. 42 Tahun 2009, Tarif Pajak Pertambahan Nilai juga terbagi menjadi dua yaitu tarif umum dan tarif khusus. Berlakunya kenaikan tarif PPN terbaru dalam UU HPP tersebut dilakukan secara bertahap, yakni:

  1. Tarif Umum
  • Tarif PPN 11% berlaku mulai 1 April 2022
  • Tarif PPN 12% paling lambat diberlakukan 1 Januari 2025
  1. Tarif Khusus

Sedangkan tarif khusus untuk kemudahan dalam pemungutan PPN, atas jenis barang/jasa tertentu atau sektor usaha tertentu diterapkan tarif PPN final, misalnya 1%, 2% atau 3% dari peredaran usaha, yang diatur dengan  Peraturan Menteri Keuangan (PMK).

Itulah penjelasan umum tentang PPN serta dampak kenaikan PPN. Dengan mengetahui dan memahami fungsi PPN, maka sebagai wajib pajak yang memiliki kewajiban atas PPN serta hak atas PPN dapat menunaikan kewajiban dan mendapatkan hak perpajakan yang seharusnya diperoleh.

Seperti yang telah disebutkan di atas, salah satu dampak positif kenaikan PPN adalah salah satunya untuk menekan importasi guna meningkatkan daya saing produk buatan Indonesia di pasar dalam negeri. 

Terkait hal tersebut, Acer turut berkontribusi dalam meningkatkan kualitas produk dalam negeri melalui Acer Manufacturing Indonesia (AMI). Acer Manufacturing Indonesia (AMI) merupakan bagian dari usaha dan komitmen Acer untuk memenuhi standar peraturan dan hukum yang berlaku di Indonesia, terutama untuk pemenuhan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). 

Untuk memenuhi kebutuhan produk TKDN dan untuk memperkuat kebutuhan komputasi pelanggan di Indonesia, Acer Manufacturing Indonesia didirikan dengan fasilitas yang lengkap, mulai dari produksi perangkat Chromebook, notebook, PC AIO, desktop dan server, hingga mampu melakukan kustomisasi hardware maupun software untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda bagi semua segmen pelanggan, baik individu, bisnis hingga lembaga pemerintahan. 

Dengan mengunjungi tautan berikut, Anda akan mengetahui beberapa produk Acer yang dirakit melalui pabrik Acer Manufacturing Indonesia, mulai dari Chromebook, Windows Notebook, PC All in One (AIO), Desktop, Mini PC, Server, Monitor, dan Projector. 

Jenis Standar Internasional yang Sudah Dipenuhi Acer Manufacturing Indonesia

Standar Internasional Acer Manufacturing Indonesia

Ketika memproduksi segala jenis produk, kualitas keseluruhan produk dan kepuasan pelanggan menjadi sangat penting. Kualitas menjadi kunci utama agar produk dikenal dan dipercaya masyarakat luas. Dengan menghasilkan produk yang berkualitas, berarti perusahaan mampu melakukan kegiatan produksi dengan efektif dan efisien.  

Untuk bisa membuat produk yang berkualitas, umumnya terdapat standar yang diikuti oleh perusahaan, salah satunya adalah standar ISO. ISO adalah kependekan dari The International Organization for Standardization. Organisasi ini bertanggung jawab untuk mengembangkan standar untuk berbagai industri yang mempromosikan kualitas, keamanan, dan efisiensi.

Dengan adanya organisasi ini, ISO memberikan peluang bagi suatu perusahaan atau bisnis yang berpeluang untuk memenangkan persaingan pasar global, karena memberikan jaminan kualitas produk.

Manfaat ISO Bagi Perusahaan

Setelah Anda mengetahui dan memahami mengenai ISO. Berikut beberapa manfaat penerapan ISO bagi perusahaan yang perlu Anda ketahui.

  1. Perusahaan yang terdaftar pada lembaga sertifikasi dan akan diaudit secara periodik.
  2. Pelanggan akan mudah mencari pemasok yang bersertifikat ISO, yang artinya terbuka kesempatan pasar baru.
  3. Terjadinya perubahan yang positif dalam hal budaya mutu bagi organisasi atau perusahaan, karena mereka akan terdorong untuk mempertahankan sertifikat ISO.
  4. Sebagai acuan kerja. Sehingga, karyawan bisa bekerja tanpa mengalami kesalahan atau meminimalkan kesalahan yang bisa terjadi.
  5. Sebagai bukti pelaksanaan sistem yang diperlukan untuk menelusur saat terjadi masalah di perusahaan.
  6. Berguna untuk menghindari perbedaan persepsi. Selain itu juga, untuk mendapatkan hasil yang seragam walaupun memiliki pekerjaan yang berbeda-beda.
  7. Sebagai catatan untuk generasi yang akan datang.

Untuk menetapkan suatu standar, ISO akan mengundang wakil anggotanya dari 130 negara untuk duduk dalam Komite Teknis (TC), Sub Komite (SC) dan Kelompok Kerja (WG). Peserta ISO termasuk satu badan standar nasional dari setiap negara dan perusahaan-perusahaan besar.

Maka dari itu, perusahaan yang mendapat sertifikasi ISO merupakan perusahaan yang terpilih dan kualitas produknya tidak diragukan lagi. Acer, melalui Acer Manufacturing Indonesia pun dengan bangga menginformasikan jika telah memenuhi 3 standar ISO.

Acer Manufacturing Indonesia sendiri merupakan pabrik Acer yang beroperasi secara lokal yang didirkan pada tahun 2012 dan sudah lulus uji standar global yang ketat. Acer Manufacturing Indonesia merupakan bagian dari usaha dan komitmen Acer untuk memenuhi standar peraturan dan hukum yang berlaku di Indonesia, terutama untuk pemenuhan Tingkat Komponen Dalam Negeri.

Acer Manufacturing Indonesia didirikan dengan fasilitas yang lengkap, mulai dari produksi perangkat chromebook, notebook, PC AIO, desktop dan server, hingga mampu melakukan kustomisasi hardware maupun software, menyesuaikan produk-produk Acer untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda bagi semua segmen pelanggan, baik individu, bisnis hingga lembaga pemerintahan. 

Dengan adanya pabrik Acer Manufacturing Indonesia (AMI), Acer dapat merancang dan membuat produk dengan konsistensi dan presisi yang sangat tinggi, memastikan bahwa produk-produk Acer sudah lulus standar internasional dalam seluruh proses produksinya.

Berikut adalah jenis standar internasional yang sudah dipenuhi Acer Manufacturing Indonesia, diantaranya:

  1. ISO 9001:2015 Tentang Pemenuhan Kebutuhan Pelanggan Melalui Pengujian Mutu dan Peningkatan Kualitas

ISO 9001:2015 merupakan versi terbaru ISO 9001:2008. Standar internasional ini menjadi pedoman perusahaan dalam menjaga konsistensi produk. Sertifikasi ini menetapkan berbagai persyaratan, pedoman, dan rekomendasi untuk desain dan penilaian dari suatu Sertifikasi Manajemen Kualitas. Tujuan sertifikasi ini adalah untuk menjamin produk atau jasa yang dihasilkan suatu perusahaan memenuhi persyaratan yang ditetapkan badan standar dunia yaitu, ISO.

  1. ISO 14001:2015 Tentang Sertifikasi Sistem Manajemen Lingkungan

Standar ISO 14001:2015 adalah standar internasional yang menentukan persyaratan dengan pendekatan manajemen yang berfungsi untuk perlindungan lingkungan. Selain itu juga, berfungsi untuk memastikan bahwa proses yang digunakan dan produk yang dihasilkan telah memenuhi komitmen terhadap lingkungan. Terutama dalam upaya pemenuhan terhadap peraturan di bidang lingkungan, pencegahan pencemaran dan komitmen terhadap perbaikan berkelanjutan.

  1. ISO 45001:2018 Tentang Sertifikasi Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3)

ISO 45001:2018 adalah Standar Internasional yang menetapkan persyaratan untuk Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Isi standar tersebut merupakan sebuah panduan SMK3. Selain itu, standar ISO 45001:2018 berfungsi untuk memungkinkan organisasi secara proaktif meningkatkan kinerja SMK3 dalam mencegah cedera dan kesehatan yang buruk. Perlu dicatat bahwa pemerintah mewajibkan sebuah organisasi atau perusahaan untuk menerapkan SMK3.

Anda bisa mengetahui produk Acer apa saja yang dirakit melalui Acer Manufacturing Indonesia dengan mengunjungi tautan berikut.